Peran Guru Tidak Bisa Tergantikan oleh kemajuan Zaman
Peran Guru Tidak Bisa Tergantikan oleh kemajuan Zaman. Gambar oleh Aditio Tantra Danang Wisnu Wardhana dari Pixabay |
Di era digital telah terjadi revolusi informasi. Pengetahuan yang tadinya hanya dapat diakses melalui para guru dan buku di perpustakaan, sekarang hanya berjarak satu klik mouse komputer.
Mulai dari ensiklopedia online, berita, tutorial, hingga berbagai video edukasi, menawarkan pengetahuan yang lebih mudah dan murah untuk diakses.
Bahkan, situs-situs yang menyediakan kursus kuliah jarak jauh yang berbayar ataupun gratis dapat ditemukan dengan mudah.
Kondisi seperti ini, memunculkan sebuah ide baru akan berubahnya masa depan dunia pendidikan.
Dengan adanya internet, seorang guru dapat memberikan pengajaran dari jarak jauh dan didengar oleh semua orang tanpa harus bersusah payah datang ke tempat mengajar.
Maka di masa depan nantinya, kita tidak perlu pergi ke sekolah, karena layanan pendidikan sudah ada di layar kaca. Bahkan, ada yang meyakini bahwa kehadiran komputer dapat menyaingi peran guru.
Pada zaman dahulu, proses pembelajaran dilakukan dengan bertatap muka antara guru dan murid. Oleh karena itu, murid lebih senang menghafalkan dengan hati apa yang dikatakan oleh seorang guru.
Timbul rasa ketakutan akan tergantikannya peran guru dengan adanya berbagai macam buku. Namun pada akhirnya berbagai pengetahuan dibukukan tanpa menghilangkan peran seorang guru.
Ketika radio muncul, berbagai ide mulai bermunculan. Para ahli ingin menyiarkan pelajaran melalui radio, dan pada akhirnya kita tidak akan memerlukan peran guru.
Ketika televisi ditemukan, ide yang sama juga muncul. Tapi hari ini, kita harus pergi ke sekolah untuk belajar bersama bapak dan ibu guru.
Memang teknologi yang kita miliki sekarang ini dapat menggantikan berbagai tugas guru, namun peran guru sebenarnya bukan hanya sebagai penyampai materi pelajaran.
Peran Guru Tak Tergantikan
Guru memiliki peran yang lebih penting dari menceritakan hal-hal yang belum diketahui oleh murid.
Ilmu pengetahuan tidak bisa langsung diberikan begitu saja. Contohnya ketika kita menghadapi suatu permasalahan, pasti kita akan berusaha dengan keras mencari jalan keluar dari permasalahan tersebut.
Jalannya permasalahan seperti halnya labirin yang melingkar, kita akan mencari jalan keluar ke kiri dan ke kanan.
Fungsi guru adalah pemberi petunjuk untuk mengarungi labirin tersebut, dengan cara menginspirasi, menantang, dan membuat proses belajar menjadi seru sampai siswa memahami hal yang baru.
Oleh karena itu, pertanyaan yang harus kita ajukan bukanlah apakah guru akan digantikan oleh teknologi atau tidak, namun bagaimana keduanya agar bisa saling mendukung.
Salah satu metode terbaru yang sering digunakan adalah siswa belajar terlebih dahulu tanpa adanya seorang pengajar, dengan diberikan video, simulasi, dan kuis.
Kemudian pada saat belajar mengajar, siswa dapat bertatap muka dengan pengajar dan dapat berdiskusi lebih mendalam mengenai masalah yang dihadapi selama proses pembelajaran.
Karena semua terdapat dalam sistem online, guru dapat memantau berbagai macam aktivitas siswa.
Selain itu, guru dapat membimbing para siswa sesuai dengan kebutuhannya dan memberikan motivasi lebih kepada siswa yang sulit menguasai pembelajaran.
Boleh Baca: Lebih Akrab dengan Teknologi Sebagai Akselerasi Pendidikan
Ciri Proses Pembelajaran di Masa Depan dan Saran untuk Guru
Fokus pada perkembangan masing-masing siswa akan menjadi ciri proses pembelajaran di masa depan.
Kelas tradisional pada mulanya dibangun untuk kebutuhan industri. Semua siswa dipaksa belajar dengan cara yang sama dengan tujuan lulus dari sekolah dan mendapatkan lapangan pekerjaan.
Sedangkan untuk menghadapi pendidikan di masa depan, dibutuhkan kemampuan berkreativitas, berpikir kritis, serta menyelesaikan permasalahan yang sulit dipecahkan.
Untuk dapat menguasai hal-hal seperti ini, masih dibutuhkan bimbingan dari seorang guru. Siswa juga masih harus dibimbing untuk memaksimalkan sumber daya yang ada di internet sesuai dengan kebutuhan mereka masing-masing.
Selain itu, para gurulah yang dapat menularkan nilai-nilai ketekunan dalam pola pikir yang positif kepada murid.
Pada akhirnya peran guru akan semakin penting di masa depan. Jadi janganlah melupakan jasa-jasa guru, karena ilmu pengetahuan sedikit atau banyak diperoleh dari seorang guru.*
Semoga bermanfaat.
Salam.
Ditulis oleh: Muhammad Nur Faizi
Lanjut Baca: Menata Mindset Guru untuk Merancang Pendidikan di Masa Depan
Posting Komentar untuk "Peran Guru Tidak Bisa Tergantikan oleh kemajuan Zaman"
Posting Komentar
Berkomentarlah sesuai dengan postingan artikel. Mohon maaf, link aktif di kolom komentar tidak akan disetujui.
Diperbolehkan mengutip tulisan di blog Guru Penyemangat tidak lebih dari 30% dari keseluruhan isi (1) artikel dengan syarat menyertakan sumber. Mari bersama-sama kita belajar menghargai karya orang lain :-)