Widget HTML #1

Materi MPLS Tentang Kurikulum Merdeka (PPT) untuk SD, SMP, SMA, SMK

Hai Sobat Guru Penyemangat!

Pada 11 Februari 2022 lalu Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi meluncurkan  kebijakan Merdeka Belajar Episode 15: Kurikulum Merdeka dan Platform Merdeka Belajar.

Hal tersebut adalah bagian dari paradigma baru pembelajaran di Buwi Pertiwi pada era digitalisasi mulai tahun ini hingga ke depannya.

Nah, menyambut Kurikulum Merdeka, maka pada muatan materi MPLS di bidang kurikulum dirasa perlu untuk menyampaikan sosialisasi terkait kurikulum baru ini.

Berikut GuruPenyemangat.com hadirkan contoh materi MPLS tentang kebijakan Kurikulum Merdeka berbentuk slide presentasi (PPT) yang lengkap.

Mari disimak ya:

Apa Itu Kurikulum Merdeka?

Materi MPLS Tentang Kurikulum Merdeka
Materi MPLS Tentang Kurikulum Merdeka

Kurikulum Merdeka adalah kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam di mana konten akan lebih optimal agar peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi.

Dalam implementasinya, guru memiliki keleluasaan untuk memilih berbagai perangkat ajar sehingga pembelajaran dapat disesuaikan dengan kebutuhan belajar dan minat peserta didik dalam setiap tingkat jenjang pendidikannya.

Kurikulum Merdeka selain mewujudkan pembelajaran berbasis kebutuhan siswa juga menambah muatan nilai-nilai karakter, yaitu yang disebut dengan profil Pelajar Pancasila. Dengan demikian, Kurikulum ini adalah keberlanjutan dari Kurikulum 2013 dan bisa diterapkan sebagai opsi.

Keunggulan Kurikulum Merdeka

Ada beberapa poin unggulan yang menjadi alasan mengapa Kurikulum Merdeka itu penting, yaitu:

1. Lebih Sederhana dan Mendalam

Kurikulum Merdeka lebih berfokus pada materi yang esensial dan pengembangan kompetensi peserta didik pada fasenya. Proses pembelajaran diharapkan menjadi lebih mendalam, bermakna, tidak terburu-buru, dan menyenangkan.

Dengan materi ajar yang sesuai dengan fase pertumbuhan anak didik, maka mereka akan bisa menikmati sekaligus menganggap materi itu dibutuhkan karena sesuai dengan pengalaman atau hal-hal yang mereka alami.

2. Lebih Merdeka

Kurikulum Merdeka tampil lebih simpel terutama bagi peserta didik jenjang SMA, di mana tidak ada program peminatan di SMA sehingga peserta didik memilih mata pelajaran sesuai minat, bakat, dan aspirasinya.

Guru juga nantinya bisa mengajar sesuai tahap capaian dan perkembangan peserta didik dalam setiap pertemuan maupun semester. Sekolah pun memiliki wewenang untuk mengembangkan dan mengelola kurikulum pembelajaran sesuai dengan karakteristik satuan pendidikan dan peserta didik.

3. Lebih Relevan dan Interaktif

Pembelajaran berbasis materi maupun teori dengan ruang terbatas seperti di kelas memberikan pengalaman yang sempit bagi anak didik.

Kurikulum Merdeka menawarkan beragam kegiatan proyek yang memberikan kesempatan lebih luas kepada peserta didik untuk secara aktif mengeksplorasi isu-isu aktual misalnya isu lingkungan, kesehatan, dan lainnya untuk mendukung pengembangan karakter dan kompetensi Profil Pelajar Pancasila.

Boleh Baca: Materi MPLS Tentang Sekolah Ramah Anak

Download Materi MPLS Kurikulum Merdeka PPT

Berikut GuruPenyemangat.com sajikan link unduhan materi MPLS tentang Kurikulum Merdeka dalam bentuk presentasi PPT.

Silakan klik tombol download lalu tunggu beberapa saat ya:

Materi MPLS Kurikulum Merdeka 13Mb

***

Boleh Baca: Materi MPLS Tentang Cara Belajar Efektif

Demikianlah sajian Guru Penyemangat tentang materi MPLS Kurikulum Merdeka terbaru. Semoga bermanfaat
Salam.

Guru Penyemangat
Guru Penyemangat Guru Profesional, Guru Penggerak, Blogger, Public Speaker, Motivator & Juragan Emas.

1 komentar untuk "Materi MPLS Tentang Kurikulum Merdeka (PPT) untuk SD, SMP, SMA, SMK"

Comment Author Avatar
Terima kasih sudah berkenan berbagi tentang materi MPLS, teruslah berkarya dan memberi manfaat bagi banyak orang. Mohon ijin untuk saya gunakan sebagai salah satu referensi.

Berkomentarlah sesuai dengan postingan artikel. Mohon maaf, link aktif di kolom komentar tidak akan disetujui.

Diperbolehkan mengutip tulisan di blog Guru Penyemangat tidak lebih dari 30% dari keseluruhan isi (1) artikel dengan syarat menyertakan sumber. Mari bersama-sama kita belajar menghargai karya orang lain :-)