Widget HTML #1

Teks Pidato Agama Islam Tentang Akhlak Seorang Pelajar Beserta Dalilnya

Bismillahirrohmanirrohim.

Hai Sobat Guru Penyemangat, setujukah Sobat bahwa akhlak itu adalah sesuatu yang sangat penting dalam kehidupan saat ini?

Tentu saja ya Sobat. Akhlak adalah perilaku yang melekat pada diri seseorang, yang diwujudkan dengan perbuatan dengan tanpa pertimbangan.

Apa artinya; artinya ialah bahwa akhlak itu diwujudkan dengan perbuatan spontan dan seringkali tidak disengaja.

Sebagai pelajar masa kini misalnya, akhlak yang baik ditunjukan dengan perilaku santun dan berbicara lemah lembut kepada guru di sekolah, serta tidak berkata-kata kotor.

Tapi itu baru satu saja contoh akhlak, kan? Karena memang ada begitu banyak cabang akhlak dan kita bisa mencontohnya dari Rasulullah SAW.

Berikut Guru Penyemangat sajikan contoh teks pidato Agama Islam tentang akhlak seorang pelajar yang lengkap dengan dalil dan pantun.

Mari disimak ya:

Pidato Tentang Akhlak Seorang Pelajar, Lengkap dengan Pantun

Contoh Pidato Agama Islam Tentang Akhlak
Contoh Pidato Agama Islam Tentang Akhlak. Dok. GuruPenyemangat.com

Assalamu’alaikum Warahmatullah Wabakaratuh

Tawon suka menyengat
Tapi tidak suka makan kedondong
Aduh jawabannya kurang semangat
Sekali lagi dong!

Assalamu’alaikum Warahmatullah Wabakaratuh

Alhamdulillahirobbil’alamin. Assalatu wassalamu ‘ala asyrofil anbiya iwal mursalin, wa ‘ala alihi wasohbihi ajma’in. Asyahu alla ilaha illallah wa asyhadu anna muhammadar rasulullah. Allahumma sholli ‘ala sayyidina muhammad wa ‘ala ali sayyidina muhammad.

Yang terhormat, Bapak/Ibu Kepala……
Yang saya hormati, Bapak/Ibu Dewan Guru Beserta Staf
Serta teman-teman yang berbahagia

Pertama di atas segalanya, marilah kita bersyukur kepada Allah SWT atas segala nikmat yang senantiasa tercurah, terutama nikmat kesehatan dan kesempatan hingganya kita bisa berkumpul di sini dalam keadaan bahagia penuh kedamaian.

Sholawat berbingkaikan salam tiada lupa kita sampaikan kepada Nabi Teladan Umat, Nabi Besar Muhammad SAW. Semoga dengan seringnya bershalawat kita akan mendapatkan pertolongan beliau di Hari Akhir nanti.

Bapak, Ibu, serta teman-teman yang dirahmati oleh Allah SWT;

Apakah kalian tahu apa tugas utama Rasulullah SAW ketika diutus oleh Allah SWT ke dunia ini?

Ternyata, Nabi Muhammad SAW diutus oleh Allah ke muka bumi tiada bukan dan tiada lain ialah untuk menyempurnakan akhlak manusia. Sebagaimana hadis yang berbunyi:

إِنَّمَابُعِثْتُ لِأُتَمِّمَ مَكَارِمَالأَخْلاقِ

Bacaan Latin:

Innamaa bu’istu li-utam-mima makaarimal akhlaq.

Artinya:

“Sesungguhnya aku diutus hanya untuk menyempurnakan keshalihan akhlak.” (HR. Al-Baihaqi).

Teman-teman yang berbahagia;

Lah mengapa kok Rasulullah SAW tidak menyempurnakan yang lain seperti iman, kegiatan muamalah, dan semisalnya?

Karena ternyata akhlak merupakan pondasi utama menuju perbaikan. Ingin Islam maju, maka yang dibenahi ialah akhlak manusianya terlebih dahulu. Ingin sebuah negara maju, maka yang diperbagus ialah akhlaknya terlebih dahulu.

Kita bisa mundur menuju masa lalu, tepatnya ketika Konstantinopel berhasil ditaklukkan oleh Sultan Muhammad Al-Fatih. Ketika kita baca sejarah, ternyata beliau tidak pernah sekalipun meninggalkan sholat tahajud.

Selain itu, beliau juga merupakan pemimpin yang hebat dan tawadhu’, alias pemimpin yang rendah hati. Alhasil, semakin mengertilah kita di sini bahwa akhlak itu sangat penting, dan menjadi batu pijakan utama seorang muslim.

Lalu, bagaimana dengan akhlak kita para pelajar?

Boleh Baca: Contoh Pidato Agama Islam Tentang Kejujuran

Teman-teman yang dimuliakan oleh Allah;

Ada banyak sekali cabang akhlak, dan salah satu akhlak terpuji yang sangat penting di zaman ini ialah malu.

Dari Anas, dia berkata: Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam bersabda:

إِنَّ لِكُلِّ دِينٍ خُلُقًا، وَخُلُقُ الْإِسْلَامِ الْحَيَاءُ

Bacaan Latin:

Inna likulli diinin khuluqon, wa khuluqul islaamil haya-u.

Artinya:

“Sesungguhnya bagi setiap agama itu ada akhlak, dan akhlak Islam adalah rasa malu.” [Hadis Riwayat Imam Ibnu Majah]

Malu berarti merasa sangat tidak enak hati seperti hina atau segan melakukan sesuatu karena ada rasa hormat, agak takut, kepada pihak lain.

Malu adalah sifat yang mendorong seseorang merasa tidak enak apabila meninggalkan kewajiban-kewajiaban sebagai hamba Allah SWT dan meninggalkan larangan-larangan-Nya.

Malu merupakan sifat atau perasaan yang membentengi seseorang dari melakukan yang rendah atau kurang sopan.

Ajaran Islam mengajarkan kita supaa memiliki sifat malu karena dapat menyebabkan akhlak seseorang menjadi tinggi. Orang yang tidak memiliki sifat malu, akhlaknya akan rendah dan tidak mampu mengendalikan hawa nafsu.

Bagaimanakah macam-macam dan contoh perilaku malu yang baik bagi seorang pelajar?

Misalnya malu kepada diri sendiri. Wujud dari perilaku seorang pelajar yaitu malu ketika dirinya malas untuk belajar, malu ketika dirinya tidak datang tepat waktu, malu karena merasa sedikit sekali melakukan kebaikan dan sebagainya.

Malu kepada manusia, yaitu berusaha untuk mengendalikan diri agar tidak melanggar perintah Allah. Misalnya malu untuk berkata yang tidak sopan, malu jika tidak bisa menolong teman, dan semisalnya.

Malu kepada Allah, yaitu perilaku malu terbaik yang bakal mengantarkan kita kepada kebahagiaan hidup dunia dan akhirat.

Mengapa bisa begitu?

Karena ketika kita sudah malu kepada Allah, maka kita akan merasa tidak enak hati bila sholat terlambat, bila kurang disiplin dalam belajar, bila kurang hormat kepada orang tua dan guru, serta berbagai kebaikan lainnya. Kita merasa malu karena Allah senantiasa mengawasi gerak-gerik kita.

Tapi, kenyataannya sekarang kadang malah terbalik ya teman-teman?

Boleh Baca: Contoh Pidato Agama Islam Tentang Sholat Beserta Dalilnya

Kadang kita malah malu ketika diminta guru untuk bertanya, malu ketika diminta untuk memberikan pendapat, merasa malu ketika datang paling awal di sekolah. Padahal semua itu baik, kan?

Maka darinya, marilah kita renungkan, marilah kita perbaiki diri, dan mari kita tata hati untuk senantiasa malu untuk melakukan keburukan dan berani untuk melakukan kebaikan.

Jangan sampai kita malah menjadi orang-orang yang tidak tahu malu. Karena apabila seseorang hilang malunya, secara bertahap perilakunya akan buruk, kemudian menurun kepada yang lebih buruk, dan terus meluncur ke bawah dari yang hina kepada lebih hina sampai ke derajat paling rendah. Na’udzubillahi min dzalik.

Bapak, Ibu, serta teman-teman yang berbahagia;

Mumpung masih diberi kesempatan umur, marilah kita mantapkan akhlak diri, supaya kian bertambah hari diri ini kian menjadi pribadi yang lebih baik lagi.

Sampai di sini dulu pidato saya. Mohon maaf atas segala khilaf dan salah. Kepada Allah, marilah bersama-sama kita memohon ampun.

Saya tutup dengan pantun:

Ada mawar merah berduri
Awas hati-hati nanti kena dahi
Mari kita perbaiki diri
Demi menggapai ridho ilahi

Wabillahi taufik wal hidayah, war-ridho wal inayah
Tsummas-salaamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh!

***

Nah demikianlah tadi seutas sajian GuruPenyemangat.com tentang contoh teks pidato Agama Islam bertema Akhlak Seorang Pelajar (Malu) beserta dalilnya yang juga dilengkapi dengan pantun.

Sebagai referensi latihan, bisa disimak cara berpidatonya pada video berikut ya:


Semoga bermanfaat ya
Salam.
Guru Penyemangat
Guru Penyemangat Guru Profesional, Guru Penggerak, Blogger, Public Speaker, Motivator & Juragan Emas.

Posting Komentar untuk "Teks Pidato Agama Islam Tentang Akhlak Seorang Pelajar Beserta Dalilnya"