Karangan dan Cerita Hari Kebangkitan Nasional Singkat
Dear Sobat, menulis karangan mengenai cerita maupun pengalaman di Hari Kebangkitan Nasional adalah salah satu langkah kecil bagi pelajar untuk meningkatkan kecintaan terhadap tanah air.
Sebagaimana yang kita ketahui, Hari Kebangkitan Nasional yang diperingati setiap tanggal 20 Mei memiliki sejarah panjang dan memiliki pengaruh besar terhadap perjuangan Kemerdekaan RI.
Pada momentum 20 Mei tahun 1908, lahirlah organisasi Budi Utomo yang kemudian menjadi inspirasi dan pelopor bagi pergerakan-pergerakan kedaerahan lainnya yang alhasil berubah menjadi pergerakan nasional dengan satu visi.
Apa visinya? Tentu saja untuk mengusir penjajah dengan berbekal semangat nasionalisme, persatuan dan kesatuan bangsa.
Gurupenyemangat.com telah menyiapkan contoh karangan dan cerita bertema Hari Kebangkitan Nasional yang singkat.
Mari disimak ya:
Karangan Hari Kebangkitan Nasional Singkat
Karangan Hari Kebangkitan Nasional. Dok. Gurupenyemangat.com |
Pada tanggal 20 Mei setiap tahunnya, kita memperingati Hari Kebangkitan Nasional. Pada tahun 2022 ini, peringatan Hari Kebangkitan Nasional sudah memasuki angka 114 tahun.
Melihat lintas sejarah, peringatan Hari Kebangkitan Nasional ditandai dengan dua gerakan besar dalam rangka mencapai kemerdekaan Indonesia.
Gerakan pertama yaitu Budi Utomo, yang berdiri pada tanggal 20 Me 1908, dan disusul oleh gerakan Ikrar Sumpah Pemuda.
Namun demikian, pemerintah Indonesia menjadikan tanggal berdirinya organisasi Budi Utomo sebagai peringatan Hari Besar Nasional dengan tidak ditandai tanggal merah.
Peringatan Harkitnas disahkan oleh pemerintah Indonesia melalui Keputusan Presiden Nomor 316 tahun 1959.
Berbicara tentang Harkitnas, ada 3 tokoh utama yang menjadi pelopor berdirinya Budi Utomo. Ada Dr. Soetomo, Gunawan Mangunkusumo, dan Soeradji Tirtonegoro.
Para pelopor kebangkitan bangsa pribumi nusantara ini ialah para cendekiawan bersama para mahasiswa Jawa STOVIA (School tot Opleiding Van Indische Artsen).
Di kala itu, pemerintah kolonial Belanda mengecam keras tindakan pemberontakan bangsa Indonesia yang dilakukan dengan kekerasan, namun bersamaan dengan itu mereka pula menerapkan kebijakan politik etis.
Nah, kebijakan pemerintah Belanda ini dimanfaatkan dengan baik oleh Dr. Soetomo dan kawan-kawan untuk mendirikan organisasi Budi Utomo.
Faktor utama berdirinya gerakan ini ialah untuk meningkatkan harga diri bangsa Indonesia di mata dunia serta berusaha untuk mewujudkan hak pendidikan yang layak bagi kaum pribumi, tidak membeda-bedakan antara rakyat dari kalangan ningkat maupun rakyat jelata.
Karena gerakan Budi Utomo lebih fokus kepada dunia pendidikan, persatuan, serta semangat nasionalisme tanpa kekerasan, kolonial Belanda menyambut baik organisasi ini.
Lambat laun, Budi Utomo akhirnya menjadi pelopor bagi organisasi-organisasi dan pergerakan serupa untuk mempersatukan bangsa Indonesia dalam rangka meraih kemerdekaan.
Adapun pada zaman sekarang ini, kebangkitan nasional tetaplah harus terus digaungkan dan diingat, agar persatuan dan kesatuan NKRI tetap utuh dan terjaga.
Selamat Menyambut Hari Kebangkitan Nasional Tahun 2022.
Boleh Baca: 10 Makna Hari Kebangkitan Nasional Bagi Pelajar dan Generasi Muda Zaman Now
Cerita Hari Kebangkitan Nasional
Selamat Memperingati Hari Kebangkitan Nasional ya Sobat. Setiap tanggal 20 Mei, bangsa Indonesia menyambut peringatan Hari Kebangkitan Nasional atau yang disingkat dengan Harkitnas.
Peringatan nasional ini memiliki cerita yang panjang dan berperan penting dalam memperjuangkan Kemerdekaan Indonesia.
Bagaimana tidak, di masa penjajahan, khususnya masa kolonial Belanda, bangsa Indonesia belumlah bersatu.
Di era penjajahan tersebut, bangsa kita masih kesulitan untuk memperjuangkan hidupnya, terutama di bidang ekonomi dan pendidikan.
Di masa penjajahan Belanda, peluang rakyat Indonesia untuk mengenyam sekolah dan pendidikan amatlah tipis dan sulit.
Hanya kaum ningkrat alias anak-anak dari keluarga kaya saja yang bisa bersekolah. Itu pun masih dibatasi oleh kebijakan Belanda.
Namun, dengan berdirinya pergerakan Budi Utomo, tepatnya tanggal 20 Mei tahun 1908, semangat nasionalisme, persatuan dan kesatuan Indonesia perlahan mulai bangkit dalam rangka memperjuangkan kemerdekaan Bumi Pertiwi.
Organisasi Budi Utomo didirikan oleh Dr. Soetomo dan kawan-kawan dari mahasiswa STOVIA setelah memanfaatkan kebijakan politik etis yang digaungkan oleh Belanda.
Selain itu, berdirinya organisasi ini juga dilatar belakangi oleh keresahan Dr. Soetomo dan kawan-kawan atas sulitnya rakyat Indonesia untuk mendapatkan hak pendidikan yang layak.
Karena organisasi ini bergerak dengan cara diplomasi, pemerintah Belanda tetap mengizinkannya sehingga lahirlah organisasi serupa seperti Sarekat Islam, Indische Partij, Muhammadiyah, Perhimpunan Indonesia, dan sebagainya.
Organisasi-organisasi inilah yang menghimpun semangat nasionalisme rakyat Indonesia dari tingkat daerah menuju tingkat nasional dalam rangka memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.
Pada tahun 2022 ini, peringatan Hari Kebangkitan Nasional sudah mencapai angka 114 tahun. Bila kita hitung lagi, sungguh angka tersebut sudah sangat tua.
Walau demikian, sebagai seorang pelajar dan generasi penerus bangsa, kita harus memetik makna dan memanfaatkan momentum Hari Kebangkitan Nasional sebagai ajang untuk meningkatkan rasa cinta tanah air, kebanggaan terhadap para pahlawan, serta keinginan yang kuat untuk melanjutkan cita-cita bangsa.
Sebagai seorang pelajar, usaha sederhana yang bisa kita lakukan untuk menyambut Hari Kebangkitan Nasional misalnya upacara bendera, semangat membaca buku sejarah pahlawan, menggelar kegiatan gotong-royong di sekolah maupun di lingkungan masyarakat, dan sebagainya.
Berkaca dari sejarah, kita sejatinya memahami bahwa kebangkitan nasional itu tidaklah bisa diperjuangkan oleh satu orang, melainkan harus diperjuangkan secara gotong-royong, dengan semangat juang bersama-sama.
***
Boleh Baca: Sejarah Singkat Harkitnas dan Budi Utomo
Demikianlah tadi contoh karangan dan cerita tentang Hari Kebangkitan Nasional yang singkat dan cocok sebagai bahan pembelajaran di sekolah.
Semoga bermanfaat ya
Salam.
Posting Komentar untuk "Karangan dan Cerita Hari Kebangkitan Nasional Singkat"
Posting Komentar
Berkomentarlah sesuai dengan postingan artikel. Mohon maaf, link aktif di kolom komentar tidak akan disetujui.
Diperbolehkan mengutip tulisan di blog Guru Penyemangat tidak lebih dari 30% dari keseluruhan isi (1) artikel dengan syarat menyertakan sumber. Mari bersama-sama kita belajar menghargai karya orang lain :-)